Langsung ke konten utama

Tulisan dikalangan Pesantren


Apabila kita berbicara tentang pesantren maka kita akan langsung tertuju kepada agama Islam. Karena pesantren adalah tempat dimana orang-orang mencari ilmu agama. Seiring berjalannya waktu, berkembangnya ilmu pengetahuan, dan tumbuhnya peradaban, pesantren kini bukan hanya saja menjadi tempat mencari ilmu agama saja, namun sekarang pesantren juga menjadi tempat mencari ilmu umum.
Sekarang pesantren sudah mulai menjadi beberapa kategori pesantren. Ada Pesantren Bahasa, Pesantren Tahfidz, dan juga Pesantren Salafi. Kebanyakan dari pesantren rata-rata mengunggulkan atau memprioritaskan hafalan.
                Sebagaimana kita bisa lihat  Pesantren bahasa mengunggulkan bahasa-bahasa asing, kemudian Pesantren Salafi mengunggulkan kitab dan yang sering dikenal dengan menghafal kitab alfiah yang berisi 1000 bait, dan yang sudah jelas mengunggulkan hafalan yaitu Pesantren Tahfidz yang pasti harus menghafal Al-Quran.
                Sehingga iven-iven kegiatan lomba yang melibatkan santri semuanya melombakan kemampuan menghafal dari mulai lomba Tahfidz yaitu melombakan hafalan quran, kemudian lomba talaran kitab kuning, lalu lomba ceramah dengan menggunakan bahasa asing. Semuanya itu bersifat menghafal. Disini mulai ada sebuah permasalahan yang menarik, dimana ada sebuah pertanyaan mengapa setiap lomba haru melombakan hafalan. Padahal lomba yang tidak mesti melulu dengan hafalan juga ada yaitu lomba menulis karya ilmiah.
                Sebenarnya lomba ini bukan sekedar lomba karena lomba yang satu ini manfaatnya bukan hanya dirasakan oleh peserta lomba bahkan dapat dirasakan oleh orang banyak yang bukan peserta lomba. Mengapa demikian, karena tulisan karya ilmiah dapat dibaca oleh setiap orang, dan itu merupakan sebuah ilmu bagi pembacanya disebabkan tulisan ilmiah adalah tulisan yang dapat dipertanggung jawabkan dan sudah terbukti kualitas ilmunya.
                Mungkin kita sekarang harus merubah pola-pola lomba-lomba yang berada dikalangan santri karena ini bisa melahirkan tokoh-tokoh yang hebat dan karyanya bisa dikenang sekaligus dapat bermanfaat sampai generasi selanjutnya. Karena tulisan yang bermanfaatlah yang dapat bertahan selama ratusan bahkan ribuan tahun sekalipun.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Naskah Ceramah Puasa

Hallo.. guys sekarang ane mau ngebagiin naskah ceramah ane ketika Acara Silaturahmi di daerah Tasikmalaya tepatnya di desa Cirilitan. semoga bermanfaat Assalamualaikum Wr Wb Bismillah Alhamdulillah shalatuwassalamu ala rasulillah saidina dibni abdillah waala alihi waashabihi wamauwalah Qalallah hutaala fiqitabihil karim يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ كُتِبَ عَلَيۡكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِكُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُونَ   ١٨٣ Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, Teu aya kecap anu langkung   megah, anu pantes di ucapken ku hiji jalmi anu doifah, salian ti manjatken puja sinareng puji ka dzat ilahi rabbi. Puji di dugiken ka dzat Allah anu maha suci, oge syukur ka dzat Allah anu maha ghofur, anu nikmat na teu tiasa diukur ku insinyur, ku direktur, ku tukang cukur, ku tukang bubur, ku tukang gali kubur anu engkena bakalan asup kana liang ku... bur. Ny

Naskah Ceramah Ilmu

Nah..., kali ini ada naskah ceramah tentang Ilmu yang saya buat semoga bermanfaat Mencari  Ilmu Assalamualaikum wr.wb  BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM. ALHAMDULILLAAHILLADZII JA'ALNAA MINAN NAASHIHIINA. WA-AFHAMANAA MIN'ULUUMIL'ULAMAA-IR ROOSIKHIINA, WASH SHOLAATU WAS SALAAMU 'ALAA MAN NASAKHO DIINUHU ADYAANAL KAFAROTI WATH THOOLIHIINA, WA-'ALAA AALIHI WA-ASH-HAABIHIL LADZIINA KAANUU BI TAMASSUKI SYARII'ATIHI SHOOLIHIINA." AMMAA BA'DU. Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan tentang MENUNTUT ILMU. Menuntut ilmu adalah wajib bagi setiap muslim. Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW menyuruh umatnya untuk menuntut ilmu sebagaimana Rosul SAW bersabda Yang artinya : Menuntut Ilmu itu adalah kewajiban bagi setiap muslim dan muslimah Wahai sahabatku menuntut ilmu dalam ajaran agama Islam yakni dari kita masih sejak dalam buaian seorang ibu hingga masuk keliang lahad. Rosullullah saw bersabda Mencari ilmu adalah suatu kewajiban ya

Naskah Khutbah

jarang-jarang saya mempostingkan naskah Khutbah yang sering biasanya naskah ceramah. nah sekarang saya mau mempost naskah khutbah yang berjudul PESAN DARI WAKTU, semoga bermanfaat PESAN DARI WAKTU Khutbah I الحَمْدُ للهِ، اْلحَمْدُ للهِ الّذي هَدَانَا السُبُلَ السّلاَمِ، وَأَفْهَمَنَا بِشَرِيْعَةِ النَّبِيّ الكَريمِ، أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيك لَه، ذُو اْلجَلالِ وَالإكْرام، وَأَشْهَدُ أَنّ سَيِّدَنَا وَنَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسولُه، اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبارِكْ عَلَى سَيِّدِنا مُحَمّدٍ وَعَلَى آلِه وَأصْحابِهِ وَالتَّابِعينَ بِإحْسانِ إلَى يَوْمِ الدِّين. أَمَّا بَعْدُ: فَيَايُّهَا الإِخْوَان، أوْصِيْكُمْ وَ نَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالىَ فِي اْلقُرْآنِ اْلكَرِيمِ: أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشّيْطَانِ الرَّجِيْم، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ: وَالْعَصْرِ (1) إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْح